Dasar Segmentasi Pasar Konsumen

Segmentasi Geografis

Contoh : Dealer Mobil Mercedes hanya membuka cabangnya di kota-kota besar. Giant Hypermarket tidak akan membuka cabang di kota kecil.

Segmentasi Demografis

Contoh :

   1. Usia dan Tahap Siklus Hidup : Susu Prenagen untuk Ibu menyusui dan sedang hamil, Susu Anlene untuk usia <50 tahun dan Anlene Gold untuk >50 tahun.

2.      Jenis Kelamin : Perusahaan Rabbani membuat pakaian Muslim untuk Wanita yaitu kerudung dan jilbab dan untuk Pria yaitu baju taqwa/koko.

3.      Penghasilan: Motor Honda mengeluarkan Supra Fit dengan harga yang relatif murah dibanding Supra 125R.

Segmentasi Psikografis

Contoh : Mobil Mercedes bercirikan independen, spontan, maskulin, mewah, dan percaya diri. Sedangkan Daihatsu bercirikan konservatif, hemat, kekeluargaan, dan tidak ekstrem.

Segmantasi Perilaku

Contoh : Obat Promag akan lebih dipromosikan ketika Bulan Ramadhan, Ramayana akan membuka diskon besr-besaran ketika menjelang Hari Raya dan Tahun Baru.

Segmentasi Multi-Atribut (Geoclustering)

Pemasar tidak lagi membicarakan konsumen rata-rata, atau bahkan membatasi analisis mereka hanya pada beberapa segmen pasar. Sebaliknya, mereka semakin sering menggabungkan beberapa variable dalam usaha mengidentifikasi kelompok sasaran yang lebih kecil dan yang dirumuskan dengan lebih baik. Oleh karena itu, sebuah bank mungkin tidak hanya mengidentifikasi kelompok pensiunan yang kaya melainkan juga membedakan beberapa segmen di kelompok tersebut berdasarkan penghasilan, aktiva, serta tabungan dan preferensi risiko mereka saat ini.

Perkembangan yang paling menjanjikan dalam segmentasi ,multi atribut dinamakan geoclustering. Geoclustering menghasilkan gambaran yang lebih kaya mengenai konsumen dan lingkungan daripada demografi tradisional. Claritas Inc. telah mengembangkan pendekatan geoclustering yang dinamakan PRIZM (Potencial Rating Index by Zip Market/Indeks Peringkat Potensi Pasar Berdasarkan Kode Pos) yang mengklasifikasikan sekitar 500.000 lingkungan perumahan AS menjadi 62 pengelompokan perbedaaan gaya hidup yang dinamakan PRIZM Cluster. Pengemlonpokan tersebut memperhitungkan 39 faktor yang termasuk kedam\lam 5 kategori yang luas : (1) pendidikan dan kekeyaan, (2) SIKLUS HIDUP KELUARGA, (3) urbanisasi (4) ras dan etnis (5) mobilitas. Lingkungan dibagi menjadi Kode Pos (ZIP), ZIP + 4, atau berdasarkan jalur sensus dan grup blok perumahan. Kelompok/cluster tersebut memiliki nama yang deskriptif yang menggambarkan intisarinya. PRIZM didasarkan pada pepatah, “manusia cenderung mencari kawan yang berselera sama”. Penduduk dalam sebuah kelompok cenderung untuk hidup dengan cara yang sama, mengendarai mobil yang sama, memiliki pekerjaan yang sama, dan membaca majalah yang sama.