Budaya belajar dimilki bersama
Sifat budaya belajar
yang melekat dalam kebudayaan diciptakan oleh kelompok manusia secara bersama.
Kerana terlahir dari potensi yang dimilki manusia, maka budaya belajar kelompok
itu merupakan suatu karya yang dimilki bersama. Bermacam-macam jenis kebudayaan
tergantung dari pengkategorianya. Seorang individu akan menjadi pendukung
budaya belajar yang bersumber dari latar belakang etnis, sekaligus menjadi
pendukung budaya belajar masyarakat yang didiaminya.
Budaya belajar cenderung
bertahan dan berubah
Karena dimiliki bersama, maka kebudayaan cenderung akan dipertahankan
bersama (masyarakat tertutup / statis).namun disisi yang lain karena hasil
kesepakatan untuk diciptakan dan dimiliki bersama, maka kebudayaan juga akan
dirubah manakala terdapat kesepakatan untuk melakukannya secara bersamaan
(masyarakat terbuka / dinamis). Sifat bertahan dan berubah saling
berjelintangan tergantung dari kesepakatan dan kebutuhan masyarakat yang
bersangkutan. Dalam kenyataannya tidak ada suatu kebudayaan masyarakat dunia
yang selamanya bertahan atau tutup atau selamanya terbuka atau berubah.
Umumnya budaya belajar capat atau lambat mengalami perubahan selain
pertahanan, namun yang harus dicatat adalah adanya perbedaan pada level
individu atau kelompok sosial dalam lamanya bertahan atau cepatnya berubah.
Pada batas-batas tertentu jenis budaya akan mencerminkan dalam sifat budaya
belajar yang cenderung terbuka ataupun sebaliknya yaitu cenderung tertutup.
Sifat budaya belajar terwujud dalam bentuk terbuka atau tertutup dipengaruhi
oleh materi pembelajaran apa yang dipandang penting. Materi belajar yang tidak
relevan dan dibutuhkan memungkinkan akan tidak mengembangkan budaya belajar
terbuka demikian sebaliknya.
Fungsi budaya belajar
untuk pemenuhan kebutuhan manusia
Kebudayaan diciptakan bersama dan dikembangkan bersama karena dipercayai
akan berdaya guna untuk keperluan dan memenuhi kebutuhan hidupnya, baik secara
individu maupun kolektif. Demikian dengan budaya belajar yang diciptakan dan
dikembangkan oleh manusia dengan maksud sebagai sarana bagi pencapaian tujuan
hidupnya. Yakni memenuhi kebutuhan hidup pada hari dan masa yang akan datang.
Ada tiga dasar kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia bengan budaya
belajarnya, yakni :
a.
syarat dasar alamiah yakni syarat pemenuhan kebutuhan biologis
b.
syarat kejiwaan atau psikologis yakni syarat kebutuhan untuk sehat secara
kejiwaan
c. kebutuhan dasar sosial yakni kebutuhan untuk berhubungan dan berkomunikasi
dengan sesama manusia.
Budaya belajar
diperoleh melalui proses belajar
Budaya belajar bukanlah sesuatu yang diturunkan secara genetik yang
bersifat herediter, melainkan dihasilkan melalui proses belajar oleh individu
kelompok sosial dilingkunganya. budaya belajar adalah produk ciptaan manusia
yang bersifat khas yang dibentuk melalui lingkungan budaya.
Faktor yang menentukan
dalam mempelajari kebudayaan belajar adalah lewat komunikasi dengan simbol
bahasa. Bagaimanpun sederhanannya suatu kebudayaan masyarakat, individu atau
kelompok sosial pendukungnya masih bisa berkomunikasi dengan bahasa ciptaannya.
Semakin maju suatu budaya belajar, maka struktur komunikasi berbahasa
memperlihatkan kompleksitasnya. Dalam budaya belajar, peranan bahsa menjadi
alat yang kehadirannya sangat diperlukan dalam pewarisa budaya.
0 komentar:
Posting Komentar